Cara Menanam Sawi Hingga Sukses

Sawi ialah salah satu sayur- mayur kesukaan sebagian negeri. Tercantum Indonesia. Sayur- mayur ini umumnya digunakan bagaikan kombinasi mie ataupun capcay. Popularitas sawi lumayan menjanjikan sehingga tidak sedikit orang yang belajar metode menanam sawi di kebun rumahnya.

Sawi tercantum dalam tumbuhan yang fleksibel, dapat berkembang di dataran besar ataupun dataran rendah. Tumbuhan sawi ini pula dapat hidup di tanah yang kering sekalipun sebab sifatnya yang memanglah tidak sangat memerlukan banyak air. Apabila Kamu bernazar bertani sawi, hingga mencermati segmen pasar jadi perihal yang harus.

Metode Menanam Sawi Tanpa Ribet, Sesuai buat Pemula

Kebun di samping ataupun balik rumah Kamu dapat jadi ladang sawi yang menguntungkan. Yakinkan Kamu membuat bedengan bagaikan jalur keluar air supaya tidak menggenangi lahan sawi dikala masa penghujan datang. Ikuti panduan menanam sawi di kebun rumah berikut ini.

1. Mempersiapkan Benih Sawi

Benih sawi dapat dengan gampang didapatkan di kios ataupun toko pertanian terdekat. Saat sebelum disemai, rendamlah benih sawi dengan POC terlebih dulu. Perendaman ini dicoba menghentikan masa formasi ataupun kondisi menyudahi berkembang benih sekalian sesi pilih benih antara yang bagus serta tidak.

Bila seluruh benih yang ditanam bagus serta seragam kualitasnya hingga dapat ditentukan perkembangan serta panennya hendak terus menjadi kilat. Berikutnya benih dapat disemai dengan memakai polybag ataupun dapat langsung disebar ke lahan.

2. Metode Menanam Benih Sawi

Lahan yang bagus yakni lahan yang memiliki nutrisi lumayan buat tumbuhan. Jadi, saat sebelum ditanami benih sawi, olah tanah dengan mencangkul serta mengombinasikan pupuk kompos terlebih dulu. Yakinkan pupuk kompos yang digunakan diperoleh produsen yang bermutu. Kamu pula dapat buatnya sendiri dengan memakai kotoran kambing serta sapi.

Bedengan terbuat dengan besar dekat 20 centimeter serta lebar 100 centimeter. Sebaliknya panjangnya membiasakan luas lahan. Tidak hanya bagaikan jalur air, bedengan pula hendak membuat perkembangan tumbuhan lebih tertib serta apik.

Bibit sawi yang hendak ditanam diajarkan yang berusia 2 minggu ataupun mempunyai 3- 4 helai daun. Buatlah lubang kecil pada bedengan dengan jarak 10 centimeter masing- masing lubang, kemudian masukkan bibit sawi ke dalamnya. Siram dengan air seperlunya, jangan hingga menggenang.

3. Metode Menjaga Tumbuhan Sawi

Siramlah tumbuhan sawi 2 kali satu hari, pada pagi serta sore hari. Jalani pemupukan pada umur tanam 7 hari serta 14 hari sehabis waktu tanam. Pakai pupuk non- organik yang pula berperan menewaskan hama tumbuhan.

Lihat perkembangan sayuran sawi serta keadaan tanah di sekitarnya. Apabila ditemui sawi yang tidak berkembang sempurna ataupun sangat rapat dengan sawi yang lain hingga lekas cabut ataupun pindahkan ke lahan yang lain. Gulma ataupun rumput liar yang berkembang wajib disiangi secara tertib. Begitu pula dengan penggemburan tanah.

Seperti itu metode menanam sawi di kebun ataupun pekarangan rumah. Masa panen sawi datang sehabis sawi berusia 40 hari semenjak waktu tanam. Metode panennya gampang, lumayan dengan mencabutnya, setelah itu bilas tanah ataupun lumpur yang masih melekat.